Wates, 3 Oktober 2024 – Acara yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfotik) Lampung Tengah di Balai Kampung Wates, bertemakan "Menuju Desa Komunikatif Melalui Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)" berlangsung sukses. Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Camat (Sekcam) Bapak Ibrahim, S.IP., M.M., dan dibuka oleh Ibu Helmiyati, S.Pd., S.E., M.M., sebagai Sekretaris Diskominfotik Lampung Tengah.

Dalam sambutannya, Ibu Helmiyati menyampaikan pentingnya peran komunikasi dalam membangun masyarakat yang sadar informasi dan partisipatif. Ia menggarisbawahi bahwa KIM adalah salah satu sarana untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pemecahan masalah di tingkat desa.

Acara ini menghadirkan dua narasumber yang sangat kompeten, yaitu Bapak Kristiawan, S.I.Kom dari Diskominfotik, dan Bapak Ahmad Rudy Fardiyan, S.Sos., M.Si dari Universitas Lampung. Keduanya memaparkan materi tentang pentingnya pengelolaan informasi yang baik serta bagaimana KIM dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk mendapatkan dan menyebarluaskan informasi yang bermanfaat.

Bapak Kristiawan menjelaskan bahwa KIM tidak hanya berfungsi sebagai penghubung informasi, tetapi juga sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Dengan adanya KIM, masyarakat dapat lebih aktif dalam menyampaikan aspirasi dan mendapatkan informasi yang akurat mengenai program-program pemerintah.

Sementara itu, Bapak Ahmad Rudy menambahkan bahwa pengembangan KIM harus diimbangi dengan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Ia menekankan perlunya pelatihan dan pendidikan bagi anggota KIM agar dapat mengelola informasi dengan baik dan efektif.

Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang dinamis, di mana peserta yang hadir sangat antusias untuk menggali lebih dalam tentang penerapan KIM di desa masing-masing. Diharapkan, melalui kegiatan ini, masyarakat di Lampung Tengah dapat lebih komunikatif dan terlibat aktif dalam pembangunan desa.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan terwujud desa-desa yang tidak hanya informatif tetapi juga partisipatif, sehingga dapat mempercepat proses pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.