Jum'at, 12 November 2021, Pemerintahan Kampung Wates melaksanakan acara Rembug Stunting yang dihadiri oleh beberapa instansi mulai dari Puskeskesmas Wates yang diwakili oleh Bidan Desa, Pegawai Pemerintahan Kecamatan yang diwakili oleh Bapak Hanafi selaku Kasi PPM, KPM Kabupaten Lampung Tengah yang dihadiri oleh Bapak Edwin, Kepala Kampung Wates dan Masyarakat Kampung Wates.
permaslaahan stunting atau gagal tumbuh pada anak masih menjadi permasalahan mendasar dalam pembangunan manusia Indonesia. Berdasarkan data Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) tahun 2019, prevalensi stunting saat ini masih berada pada angka 27,7 %. Data World Bank Tahun 2020 menunjukkan, prevalensi stunting Indonesia berada pada urutan ke 115 dari 151 negara di dunia (websaite KEMENKO PMK)
Melihat permasalahan diatas Perwakilan dari Kecamatan Bumi Ratu Nuban yang diwakili oleh Bapak Hanafi selaku Kasi PMK, Menyampaikan bahwasanya permasalahan stunting merupakan permasalahan Nasional, stantuing diderita oleh balita, dan secara tidak langsung akan menghambat pembangunan manusia ditahun - tahun yang akan datang. yang harus kita ketahui juga bahwasanya Dana Desa harus diperioritaskan ke penanganan stunting , dan kami selaku pemerintahan Kecamatan meminta agar kader Posyandu, PKK dan PMK agar benar-benar jeli dan diprioritaskan mengenai permaslaahan stunting ini
dalam hal ini juga Kepala Kampung Wates juga menyampaikan permasalahan Stunting di Kampung Wates, yang kita ketahui bahwasanya Stunting di Kampung Wates ini diderita oleh 44 Anak, karena cukup banyaknya anak yang terkena stunting di Kampung Wates Kepala Kampung sangat memperhatikan apa akibat dalam stunting dan apa solusinya untuk mencegah stunting tersebut. Dan Kepala Kampung juga berpesan ke pihak Kesehatan khususnya Puskesmas Wates agar sering berkordinasi dengan pemerintahan Kampung, karena Anggaran Dana Desa juga harus di alokasikan ke Permasalahan Stunting.
Bastian Prana Jaya
14 Juli 2022 13:58:04
Mantap,,,kampung Wates selalu yang terdepan,,Semangat dalam pembangunan maju kampung ku...